Butik Ludes Terbakar, Errin Ugaru Tetap Semangat Siapkan Koleksi Terbaru


JanganTanya.com, Ajang Indonesia Fashion Week (IFW) akan digelar pada Kamis, (26/2/2015) mendatang. Perhelatan yang sudah digelar selama empat tahun berturut-turut itu menghadirkan para desainer yang berlomba-lomba untuk menampilkan karya terbaiknya di atas panggung runway, salah satunya adalah Errin Ugaru. Desainer busana muslim yang terkenal dengan ciri khas rancangan busana serba hitam dan berbahan kulit ini juga turut berpartisipasi untuk yang ketiga kalinya.

Namun ada cerita menyedihkan yang datang dari wanita 34 tahun itu. Pada penghujung tahun 2014 lalu tepatnya tanggal 25 Desember, butiknya yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat ini ludes terbakar. Meski menderita kerugian materi yang sangat besar, namun Errin tetap berlapang dada menerimanya.

"Pastinya sangat menyedihkan. Bukan hanya nominal besar yang menjadi kerugian, tetapi nilai sejarah yang terkandung di butik itu yang membuat saya sangat menyayangkan terjadinya kebakaran tersebut. Tapi saya yakin Tuhan punya rencana yang lebih baik untuk saya," cerita ibu tiga kepada Wolipop, Sabtu (21/2/2015).

Seolah tak mau berlarut dalam kesedihan, wanita yang menjadi desainer sejak tiga tahun lalu kembali menyibukkan dirinya dalam rangka menyiapkan koleksi terbarunya untuk IFW 2015. Ia mengaku sudah menjalani proses produksi dan hampir 85% selesai. Dengan mengusung tema bertajuk The Futuristic Drama Queen, ibu tiga anak ini akan menampilkan 10 koleksi busana yang mengedepankan konsep futuristik dengan teknik laser cutting.

"Saya memilih tema futuristik ini untuk menjelajah lebih banyak hal-hal yang mungkin belum pernah kita pikirkan sebelumnya. Sedangkan drama queen itu mewakili seorang wanita yang berkarakter tegas, tidak lemah dan cenderung berkuasa. Ini adalah karakter dari rancangan saya," jelasnya.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, wanita yang berdomisili di Bandung ini tak hanya membawakan koleksi 'gelap' dengan banyak warna hitam, namun ia juga memadukannya dengan beberapa warna kontras seperti ungu, pink, biru, dan perak dengan sentuhan metalik. Warna-warna ini diambil dari beberapa opini tentang warna futuristik yang diprediksikan akan menjadi tren pada tahun 2016 mendatang.

Karyanya juga terinspirasi dari seniman asal Italia, Giacomo Balla yang merupakan salah satu pencetus desain futuristik pada tahun 1910 silam. Tak hanya itu saja, Errin juga mengangkat budaya Indonesia lewat kreasi kain batik yang dikemas menjadi lebih modern.


Tidak ada komentar:

Write a Comment

Pembaca yang pintar selalu memberikan komentar yang positif dan bermanfaat demi kemajuan.


Top